mengapa kau selalu melamun didalam kekecewaan
padahl kasurmu terbuat dari emas , bantalmu dari perak
selimutmu dari surga tapi mengapa kamar ini selalu
paanas seakan AC mu tak berpungsi lagi,
pidato kebenaran dakwah keadilan bagi pemimpin
yang pandai bersilat lidah didepan kucing lugu
bicara keras seperti bunyi sangkakala di hari kiamat
sejuta anak bangsa menjadi pendengar yang budiman
dibalik dustamu , sekarang kami hanya menunggu
madu datang dari lobang tikus atau menunggu
asap kematian dari lobang kenalpot plat berdasi
atau hanya gigit jari di kursi yang terbuat dari emas ini
sunggu aku hanya bisa menonton orang tertawa dari balik jendela kaca
ini sementara kami pilih saudara bukan karna saudara teman , atau family
kami tapi kami ingat dalil saudara saat masih mengemis suara kami .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar